Apa yang Menyebabkan Sekring Mobil Terbakar?

Apa yang Menyebabkan Sekring Mobil Terbakar?

Sekring mobil termasuk bagian penting yang harus dimiliki. Dengan sekring, kendaraan mobil akan terhindar dari bahaya kebakaran. Jika terjadi kelebihan arus listrik, maka sekring ini yang memutuskan aliran listrik tersebut. Konsleting bisa terjadi pada mobil. Maka dari itulah sekring diperlukan sebagai pengaman.


Penyebab Sekring Mobil Terbakar
Bahaya mobil terbakar harus diwaspadai. Dalam mewaspadai kebakaran harus mengetahui penyebab dan pemicunya. Selanjutnya, dengan pengetahuan dasar yang diperoleh bisa berpikir apa yang perlu dihindari agar tidak sampai terjadi kebakaran.

Pada prinsipnya sekring berguna sebagai pengaman aliran listrik yang melewati terlalu besar. Jika sekring tidak bisa memutuskan aliran listrik yang terlalu besar, justru akan membakar komponen mobil itu sendiri.

Tips Menghindari Terbakarnya Mobil Akibat Kerusakan Sekring
Aliran listrik yang terlalu tinggi ini disebut sebagai konsleting. Apabila tak ada alat yang mengatasi hal tersebut, maka akan sangat berpotensi untuk terbakar. Alat ini akan berfungsi dengan baik jika kualitas dan peruntukannya sesuai. Selanjutnya, akan dijelaskan mengenai tips menghindarkan kebakaran.

1. Pilih Sekring Berkualitas Tinggi
Menjaga keamanan tak ada ruginya jika mengorbankan keuangan untuk memberikan sekring terbaik untuk mobil. Sekring ini berbentuk pipih dan terbuat dari lempeng logam. Bagian luarnya dilapisi oleh plastik isolator.

Apabila kualitas dari plastik isolatornya ini kurang tahan terhadap panas, maka akan lebih memudahkan sekring meleleh. Maka, pilihlah sekring yang berkualitas tinggi karena plastik isolatornya lebih bisa menahan panas yang melewati. Selain itu, ukuran lempeng logam juga lebih tebal. Sehingga, lebih mampu memutus aliran listrik yang terlalu tinggi. Demikian, kebakaran mobil dapat terhindar.

2. Carilah Sekring Sesuai Ukuran
Penggunaan sekring sebaiknya sesuai dengan ukuran standarnya. Ukuran sekring yang terlalu besar menjadikan aliran listrik semakin tinggi dan suhu juga semakin panas. Tergantung dari peruntukannya. Setiap mobil kebutuhan akan sekring berbeda-beda.

Apabila hanya membutuhkan ukuran yang kecil, namun dipasang sekring dengan ukuran yang lebih besar, maka aliran listrik yang terlalu besar tidak akan terputus. Alhasil, hanya menjadikan sekring mobil meleleh dan pada akhirnya terbakar.

3. Pemasangan Harus Tepat
Pemasangan diharuskan rapat dan tidak akan ada bagian holder yang longgar. Sebaiknya sekering dijepit dengan sempurna. Bagian sekring holder yang terpasang longgar, dapat memunculkan bunga api yang pada akhirnya membuat leleh sekring.

4. Hindari Penambahan Aksesoris Jika Ukuran Sekring Kecil
Sekring yang berukuran kecil mampu memberikan pengamanan pada beban yang kecil juga. Apabila menambah aksesoris atau suatu beban lagi, maka juga membutuhkan ukuran sekring yang lebih besar. Pada intinya antara kebutuhan dan sekring harus sesuai ukuran. Menambah beban berarti juga perlu mengganti sekring yang lebih besar sesuai kebutuhan beban tersebut.

Sudah mengertikah betapa pentingnya sebuah sekring mobil? Demi keamanan bersama, berikan komponen mobil yang terbaik dari jenis lainnya. Selanjutnya, gunakan sesuai dengan peruntukannya berdasarkan kebutuhan. Jadi ukuran sesuai dengan kebutuhan, dalam artian tidak terlalu besar dan kecil.